Cara Konfigurasi Access Point TP-LINK
Cara Konfigurasi Access Point Tp-link - hai apa kabar sahabat blogger,semoga semuanya baik- baik saja oke langsung saja kita mulai kita akan membahas tentang Cara Konfigurasi Access Point Tp-link
1. Setting dahulu IP AP kita 26.12.95.3 karena dalam keadaan default TP-Link Wireless memiliki alamat 26.12.95.2
2. Buka browser, dalam hal ini saya menggunakan mozilla firefox kemudian inputkan IP Address (alamat) dari Wireless tadi yaitu 26.12.95.2 ke address bar browser kemudian tekan enter.
3. Masukkan username : admin dan password : admin maka akan muncul interface dari Wireless TP-Link. Pilih menu Network > LAN isikan alamat seperti diatas kemudian Subnet Mask : 255.255.255.0
4. Restart Wireless TP-Link dengan memilih menu System Tools > Reboot kemudian tunggu beberapa saat kemudian masuk ke sistem Wireless TP-Link seperti langkah awal.
5. Kemudian pilih wireless >> wireless mode pilih access point
6. Setelah masuk ke interface administrator, pilih menu wireless terus pilih basic setting dan isikan settingan sebagai berikut :
7. Langkah selanjutnya adalah setting security wireless nya agar orang yang berhak yang dapat menggunakan koneksi, pilih menu Wireless > security setting :
8. Langkah Selanjutnya adalah Pensettingan Mac. Klik menu seperti pada tampilan dibawah. Untuk Melakukan Setting untuk hanya Meizinkan Mac Yang terdaftar yang boleh masuk klik pada allow dan sebaliknya.
9. Mengganti passsword admin
10. Save dan Reboot untuk Wireless TP-Link dan siap untuk digunakan
semoga Bermanfaat
Pengertian DHCP
Pengertian DHCP – DHCP adalah/ DHCP yaitu/ DHCP merupakan/ arti DHCP/ Definisi DHCP
Apa yang dimaksud dengan DHCP? DHCP adalah singkatan dari Dinamic Host Configuration Protocol. DHCP yaitu protocol yang berbasis arsitektur client/server yang digunakan untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. ISP secara otomatis akan memberikan alamat IP baru kepada komputer yang memintanya. Komputer yang meminta alamat IP disebut DHCPClient sedangkan Komputer yang memberikan alamat IP disebut DHCP server. Ketika konfigurasi TCP/IP, administrator tidak perlu memberikan alamat IP secara manual, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
Apa yang dimaksud dengan DHCP? DHCP adalah singkatan dari Dinamic Host Configuration Protocol. DHCP yaitu protocol yang berbasis arsitektur client/server yang digunakan untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. ISP secara otomatis akan memberikan alamat IP baru kepada komputer yang memintanya. Komputer yang meminta alamat IP disebut DHCPClient sedangkan Komputer yang memberikan alamat IP disebut DHCP server. Ketika konfigurasi TCP/IP, administrator tidak perlu memberikan alamat IP secara manual, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
Ketika kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut melakukan permintaan ke DHCP-Server untuk memperoleh alamat IP. Kemudian DHCP akan merespon dengan memberikan alamat IP yang ada di database DHCP. Setelah DHCP Server memberikan alamat IP, maka server meminjamkan (lease) alamat IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Alamat IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Apabila tidak terdapat lagi alamt IP yang bisa diberikan, maka client tidak akan bisa menginisialisasi TCP/IP, sehingga tidak bisa tersambung dengan jaringan tersebut.
Pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesai setelah periode waktu tertentu, sehingga client tidak memperbaharui permintaannya lagi, dan alamat IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server sehingga server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang memerlukan. Jangka waktu periode ini bisa ditentukan dalam hitungan menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu tersebut disebut leased period.
Demikian penjelasan pengertian yang dapat saya sampaikan mengenai pengertian DHCP semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat.
http://temukanpengertian.blogspot.com/2013/06/pengertian-dhcp.htmll
up jo
ReplyDelete